Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menerbitkan peringatan dini tentang kemungkinan terjadinya curah hujan yang rendah sampai tinggi pada hari Sabtu (5/4). Di samping itu, BMKG juga menduga bahwa dalam sejumlah wilayah akan ada petir serta angin kuat di beragam kota besar di seluruh Indonesia.

Yohannes Prakasam mengatakan bahwa secara keseluruhan, wilayah konvergensi ini membentang mulai dari pantai barat Aceh melalui Selat Malaka, dan mencapai pesisir barat Sumatra Utara sampai dengan Lampung. Wilayah tersebut juga merentangi Samudra China Selatan ke arah Kalimantan Barat, serta sepanjang pesisir barat Sumatera Barat hingga Lampung, Laut Natuna, Laut Halmahera menuju Sulawesi Utara, Meliputi Maluku hingga Papua Bagian Barat Daya.

Keadaan itu dapat mendukung peningkatan kemungkinan pembentukan awan hujan sepanjang area yang dilintasi oleh fenomena konvergensi atau konfluensi. Menurut prakiraan BMKG, beberapa kota penting diprediksi bakal terkena dampak curah hujan deras sampai sangat deras, dengan guntur dan angin kuat; termasuk Medan, Jambi, Pangkal Pinang, Tanjung Selor, Samarinda, Palangkaraya, Banjarmasin, Mamuju, Kendari, Nabire, Merauke, serta Jayawijaya.

Pada saat yang sama, sejumlah kota penting lainnya akan menerima hujan dengan intensitas lemah sampai sedang. Fenomena cuaca tersebut dapat ditemui di Banda Aceh, Padang, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Bengkulu, Palembang, Bandar Lampung, Serang, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Pontianak, Gorontalo, Palu, Makassar, Jayapura, Manokwari, Sorong, Ternate, serta Ambon.

Beberapa kota besar lain diperkirakan akan menghadapi cuaca berawan sepanjang hari ini, antara lain Mataram, Denpasar, Kupang, serta Manado. Sementara itu, untuk prediksi tinggi ombak di perairan Indonesia, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMGF) menaksir angkanya kebanyakan berkisar antara 0,5 sampai dengan 2,5 meter.

Selama ini, ombak dengan ketinggian mencapai 4 meter bisa saja timbul di area Laut Hindia bagian barat Provinsi Banten. Mereka juga menyarankan kepada publik untuk tetap waspada akan kemungkinan adanya genangan air laut akibat pasang surut yang dapat terjadi di daerah pesisir Lampung serta Maluku Tengah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *